Gubernur NTB Akhirnya Komentar Terkait Miss Indonesia 2017
lombokonline.co.id, Mataram – Gubernur NTB, TGH M Zainul Majdi akhirnya mengeluarkan pernyataan terkait terpilihnya Achintya Holte Nilsen yang terpilih sebagai Miss Indonesia 2017 dengan berselempang mewakili NTB. Untuk bisa mewakili NTB, Gubernur mengatakan, tidak bisa begitu saja karena harus melalui mekanisme yang jelas.
“Jadi tidak bisa sembarangan ini mewakili NTB, ketika ditelisik ternyata tidak berasal dari NTB,” ungkapnya, Selasa (25/4).
Gubernur dua periode ini tidak mengetahui persis proses Achintya Holte Nilsen yang tiba-tiba muncul mewakil NTB dalam ajang Miss Indonesia. Dia mengatakan hanya sebatas tau dari pemberitaan. Namun begitu, Gubernur tetap menghargai hasil jerih payah dan usaha Achintya.
“Hanya mendengar sekilas saja. Tapi intinya, seperti tadi kita menghargai. Namun, tolong kalau mereperesentasikan NTB itu juga seharusnya ada pelibatan daerah,” tegasnya.
Menurut TGB, jika mengatasnamakan NTB, maka harus ada kesamaan visi terutama dalam membangun pariwisata. Tapi dia menghargai ajang itu sebagai kompetisi dan usaha yang dilakukan kontestan yang konon berdomisili di Bali itu.
“Ya prinsipnya kita menghargai dan mengapresiasi kontribusi dari siapapun. Tapi, jangan lupa ada aturannya,” cetus TGB.
Dia berharap supaya persoalan ini tidak dibesar-besarkan. Kejadian itu menjadi koreksi bersama seluruh pihak, termasuk penyelenggara dari kontes Miss Indonesia itu. Kalau memang ada nuansa tentunya merepresantasikan daerah, apalagi menggunakan nama daerah hendaknya disepakati dulu, bicara dulu dengan pemerintah daerah.
“Kan ada dinas pariwisata juga, ada stekholder juga di dalam daerah NTB. Jadi saya pikir kita saling menghargai supaya enak semuanya. Tapi, jangan diperpanjang lah,” pungkasnya. (prm)