Skip to content Skip to left sidebar Skip to footer

Monyet Lucu di Hutan Lindung Pusuk

Lombok adalah surga objek wisata yang melimpah dengan keunikan, keeksotisan, dan kesempurnaan yang selalu menarikmu untuk berkunjung. Dari mulai wisata pantai, kuliner, bahkan air terjun yang memukau. Air terjun yang wajib kamu kunjungi adalah Air Terjun Sindang Gila dan Air Terjun Tiu Kelep yang terkenal di Lombok. Kalau kamu mengunjungi kedua air terjun ini, kamu tidak boleh rugi untuk singgah sebentar di Hutan Pusuk, karena letak hutan ini berada di pinggir jalan menuju kedua air terjun tersebut.

Kamu pasti penasaran, tentang asal-usul nama Hutan Pusuk, bukan? Nama ini berasal dari bahasa Sasak, bahasa daerah masyarakat lombok. Kata “Pusuk” memiliki arti puncak. Ini sesuai dengan lokasi hutan ini yang berada di pucak bukit. Karena berada di puncak bukit, Hutan Pusuk terasa semakin istimewa. Dari tempat ini kamu akan melihat keindahan pengunungan hijau dan rindang oleh pohon-pohon tinggi berbagai jenis. Antara lain, pohon mahoni, garu, kumbi, dan sebagainya.

Kamu pasti betah berada di Hutan Pusuk. Suasana Hutan Pusuk menawarkan ciuman kesegaran untuk matamu dengan pemandangan pohon-pohon besar dan rindang. Tak hanya itu, Hutan Pusuk yang dikelola Taman Nasional Gunung Rinjani ini memiliki view keren. Itu dikarenakan letaknya yang berada di tebing curam, kamu bisa melihat keindahan laut Lombok Utara yang biru cemerlang dengan pasir putih yang memikat. Ditambah lagi, udara bersih dan sejuk yang ditawarkan Hutan Pusuk akan membuatmu rileks, dan tentu lelah akibat duduk berlama-lamaan di mobil akan terobati.

Yang paling akan membuatmu betah adalah sapaan ceria genk monyet liar dari jenis monyet ekor panjang. Monyet-monyet itu tak lain adalah penghuni Hutan Pusuk. Kamu pasti gemas melihat tingkah mereka yang lincah bergelantungan dari dahan ke dahan. Kamu juga bisa melihat tingkah mereka dari dekat. Monyet-monyet di Hutan Pusuk sangat bersahabat dan ramah. Mereka sangat jinak karena sudah terbiasa melakukan kontak langsung dengan pengujung. Jadi, kamu bisa dengan tenang memberikan makanan dan berfoto mesra dengan monyet-monyet hutan pusuk.

Setelah lelah berfoto mesra dengan monyet-monyet hutan pusuk, kamu bisa mengisi perutmu dan beristirahat di warung-warung yang tak jauh dari Hutan Pusuk. Warung-warung tersebut dinamakan Pasar Kuliner Pusuk Pass. Kamu juga bisa mencoba rasa tuak tradisional Lombok di warung tersebut.

Kamu pasti sudah tidak sabar untuk melihat genk monyet menggemaskan di Hutan Pusuk, bukan? Kamu bisa datang ke Hutan Pusuk yang lokasinya di bentangan kaki Gunung Rinjani. Tepatnya di perbatasan Lombok Barat dan Lombok Timur. Untuk menuju tempat ini tidak terlalu lama, sekitar 30 menit dari Kota Mataram ataupun Senggigi.

0 Comments

There are no comments yet

Leave a comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *